Surabaya – Program pemerintah Kota Surabaya dalam melayani masyarakat di tingkat Kelurahan yang harus berkantor di tingkat RW (Rukun Warga) telah berjalan beberapa minggu belakangan ini. Program yang dinamai “Pawai” tersebut memudahkan warga masyarakat Kota Surabaya karena lebih dekat dengan wilayah warga untuk kepengurusan beberapa dokumen kependudukan. Pawai tersebut diberlakukan dalam seminggu sekali di hari selasa seluruh Kelurahan di Kota Surabaya.
Langkah Wali Kota Eri Cahyadi yang ngantor di Kelurahan-kelurahan, akan diikuti jejaknya oleh sejumlah camat dan lurah se Surabaya mulai berkantor di Balai RW. Langkah gebrakan para petinggi di tingkat kecamatan dan kelurahan ingin memberikan pelayanan yang tercepat dan mendekatkan diri ke warga. Dengan membuka pelayanan kepada warga di Balai RW09 Ini dilakukannya karena terinspirasi dengan apa yang telah diinisiasi Wali Kota Eri Cahyadi dengan berkantor di kelurahan.
Kali ini Kelurahan Medokan Ayu dengan mengerahkan seluruh PNS dan OS pindah kantor di Balai RW09 mulai pukul 18:00 wib hingga 20:00 wib untuk beberapa pelayanan antara lain, Pengambilan E-kTP, KIA, serta konsultasi terkait kependudukan lainnya. Lurah Medokan Ayu, Ihwanul Qirom, S. Ag., M. Si didampingi Sekretaris Lurah, R Asep Sanna Sumanilaga,SH tidak luput harus turut serta ke lokasi pelayanan di Balai RW09 Jl. Medayu Utara III. Lokasi Balai RW telah disiapkan oleh Ketua RW09, Agus Suwardi yang melibatkan Pengurus RW serta Satgas Kampung Tangguh Wani Jogo Suroboyo (25/01/2022).
“Kalau camat dan lurah di era dulu turun ke bawah, sekaligus mau berkantor di Balai RW. Kamipun siap juga mendekatkan diri ke warga dan memberikan pelayanan terbaik dan tercepat di wilayah Kelurahan Medokan Ayu. ” kata Qirom, Lurah Medokan Ayu. Menurutnya membuka layanan di kantor Balai RW, sehingga warga yang datang untuk mengurus surat serta berkeluh kesah Bahkan, ada pula yang datang untuk menanyakan masalah pembangunan hingga memberikan apresiasi. (Mark|kimma)
